Breaking News

Selasa, 25 Februari 2014

Salam hangat dari Hati yang ter-Nyaman

Yogyakarta atau lebih akrab disebut dengan Djogja, merupakan kota yang sangat kompleks dengan latar budaya yang sangat melekat erat pada tubuh geografis, penduduk, sampai pada perilakunya. Terang saja di sini masih berdiri megah Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat yang sudah berdiri sejak ratusan tahun yang lalu, sebagai simbol budaya yang sangat nyata. Serta masih banyak lagi bukti fisik selain Keraton yang juga memiliki nilai historis yang tinggi. Selain itu, penduduk Djogja yang sangat ramah dan tepo seliro, pun mampu mewarnai keindahan Yogyakarta, sehingga membuat hati semakin nyaman, sebagaimana jargon Djogja yaitu "Jogja Berhati Nyaman".

Selain kental dengan nilai-nilai budayanya, Djogja juga merupakan kota sejarah. Ada banyak sekali bentuk perjuangan melawan penjajah dari pejuang-pejuang terdahulu yang terjadi di Djogja, seperti perjuangan Pangeran Mangkubumi, perjuangan Pangeran Diponegoro, perjuangan Panglima Besar Jenderal Soedirman. dan sebagainya. Oleh karena itu, di Djogja juga terdapat banyak sekali monumen-monumen bersejarah, seperti Benteng Vredeburg, Monumen Jogja Kembali, dan sebagainya.

Sebagai kota Budaya dan Bersejarah, Djogja kini menjadi salah satu destinasi wisata paling populer di Indonesia. Selain sebagai media relaksasi diri, juga bisa menjadi ajang pembelajaran akan sejarah dan penanaman nilai-nilai cinta tanah air dan adanya keberagaman budaya. Dengan mengunjungi museum misalnya, pengunjung akan dapat membayangkan bagaimana dulu para pejuang menggunakan alat-alat perang, bagaimana mereka melalui hari-harinya yang penuh kesengsaraan, serta bagaimana semangat dan tekad para pejuang, sehingga para pengunjung akan dapat menarik pelajaran dan nilai-nilai positif dari kehidupan mereka terdahulu yang menderita namun pantang menyerah dan tetap semangat untuk merebut kemerdekaan tanah air.

Dari banyaknya tujuan wisata yang ada di Djogja, tentu pengunjung akan merasa kesulitan untuk bagaimana bisa mengunjungi tempat-tempat tersebut secara efektif  dan efisien. Terlebih bagi wisatawan dari luar Djogja atau luar jawa. Di antara kesulitan yang sering dialami oleh para wisatawan, seperti masalah transportasi misalnya. Ada banyak angkutan umum di Djogja, namun apabila digunakan untuk wisata sepertinya kurang efektif dan efisien, sebab selain kita rugi waktu karena terkadang angkutan umum harus ngetem (nunggu penumpang lain), privasi kita juga terkadang terganggu. Nah, solusinya adalah dengan menggunakan kendaraan pribadi. Namun bagi wisatawan dari luar Djogja, apabila ingin membawa kendaraan pribadi sepertinya hanya akan menguras banyak tenaga dan waktu, karena semuanya akan habis sewaktu dalam perjalanan menuju ke Djogja. Untuk mengantisipasi hal ini, di Djogja sudah banyak sekali jasa persewaaan kendaraan pribadi seperti mobil, bis, motor, dan sepeda. Sehingga para wisatawan tidak perlu repot-repot membawa kendaraan pribadi dari rumah. Bahkan ada juga penyedia jasa Tour Organizer yang siap memandu dan mengantar Anda berwisata di Djogja.

Prapanca Tour & Transport merupakan salah satu penyedia jasa transportasi yang spesifik, yaitu sewa motor dan mobil. Kami menyediakan motor-motor dan mobil-mobil keluaran terbaru, sehingga dijamin nyaman. Harga sewa yang kami tawarkan juga relatif murah. Untuk motor harga berkisar Rp40.000,00 sampai Rp90.000,00. Sedangkan untuk mobil berkisar di angka Rp200.000,00 sampai Rp1.500.000,00. Selain sewa motor dan mobil, kami juga menawarkan paket wisata Djogja yang cukup simpel dan murah. Dengan harga berkisar dari Rp100.000,00 per pax sampai Rp200.000,00 per pax, Anda dapat keliling Djogja sampai puas. Harga paket wisata tersebut sudah termasuk mobil+sopir+bbm. Sedangkan konten wisatanya juga bisa di request sesuai keinginan Anda.
Untuk keterangan lebih lanjut bisa hubungi kontak kami.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Designed By